SKANDAL PENIPUAN MLM OLEH OKNUM AXOMAS SURABAYA
Seiring semakin berkembangnya dunia teknologi informasi berbasis internet ini, semakin semarak pula situs situs bisnis online bermunculan bak layaknya jamur di musim penghujan. Masyarakat Indonesia menurut data statistik adalah negara ke empat terbesar di dunia dengan 60 juta user yang mengakses internet dengan durasi minimal 2 -3 jam perharinya. Hal tersebut merupakan peluang untuk para pebisnis online yang bisa memanfaatkan moment tersebut untuk berbagai keperluan diantaranya untuk transaksi bisnis online.
Geliat para pebisnis online Indonesia kian hari semakin ramai melakukan aktifitasnya di dunia maya, hal ini di tandai dengan kehadiran iklan situs jual beli tokobagus.com dan berniaga.com yang sering ditayangkan di media televisi juga telah dibukanya kantor perwakilan sebuah perusahaan raksasa mesin pencari dari Amerika yaiutu Google membuka kantornya di Jakarta. Indonesia adalah target potensial di wilayah Asia selain India hal tersebut sebagai alasan Google membuka kantor cabangnya di Indonesia.
Para penggiat dunia online banyak pula dimanfaatkan oleh segelintir orang bermental “penipu” yang memanfaatkan kesempatan untuk memperkaya dirinya sendiri dengan berbagai cara untuk menjebak korbannya. Hal tersebut tak pelak oknum dari sebuah perusahaan dengan skala nasional pun “sudi” melakukan tindakan penipuan ala axomas kepada korbannya yang mana melibatkan para pejabat tinggi di pemerintahan daerah Karawang dalam transaksinya tersebut.
PT MEDIA ANDA SUKSES Surabaya atau yang dikenal dengan AXOMAS adalah sebuah perusahaan skala nesional dalam menjalakan bisnis onlinen-nya dengan sistem Multi Level Marketing (MLM) untuk pro
duk logam mulia (emas) kepada membernya yang kebanyakan berdomisili di Indonesia.
Kasus penipuan ala axomas terjadi pada tanggal 12 januari 2013 yang mana korbannya melaporkan tindakan penipuan tersebut kepada pihak yang berwajib karena salah satu oknum adalah petinggi perusahaan axomas PT MAS Surabaya terlibat skandal penipuan dengan korban yang mana melibatkan para pejabat pemerintahan daerah kabupaten Karawang dalam kejadian perkara tersebut.
Berikut kronologis penipuan ala axomas yang di tuturkan oleh korban menurut data yang ada berupa pesan singkat dari oknum, nama bank dan text lainnya yang melibatkan pejabat pemda Karawang sebagai saksi utama untuk kasus penipuan ini.
Sekitar pukul 9 malam tanggal 12 Januari 2013 menerima telepon dari ARIF FAUZY orang yang mengaku sebagai orang penting dari pt mas axomas Surabaya dan mengaku yang bertanggung jawab untuk proses transaksi ‘pengadaan barang” berupa PIN EMAS yang melibatkan bupati Karawang sebagai pemesan barang tersebut.
Dengan berbagai alasan, oknum penipuan ala axomas ini meminta kepada korban untuk menengahi proses transaksi dengan meminta sejumlah “UANG JAMINAN Rp.100juta” kepada korban untuk transaksi “PAKET PIN EMAS” dengan total yang harus dibayar Rp.387ju
ta antara pemda Karawang dan pt mas axomas . Karena ada sedikit kekurangan pada “UANG JAMINAN” yang diminta oleh oknum, akhirnya proses transaksi tersebut di batalkan oleh pihak axomas pt media anda sukses surabaya.
Yang menjadi permasalahan pada kasus penipuan ala axomas disini adalah dimana seharunys dana dikembalikan secara utuh kepada masing masing pihak bila transaksi batal, namun hanya sebelah pihak saja “UANG JAMINAN” tersebut dikembalikan utuh yaitu kepada kepala daerah karawang dalam hal ini bupati karawang sebagai pihak pemesan barang. Sementara uang korban penipuan ala axomas sebagai saksi pelapor kasus penipuan ini hingga saat ini pun belum dikembalikan oleh oknum dari pt media anda sukses atau axomas yaitu oleh Arif Fauzy dan Ahmad Firmansyah sebagai pelaku kasus penipuan ala axomas sampai berita ini di terbitkan.
AXOMAS 